read|me
Leave a Comment

mengelola kecerdasan

Description:
Lazimnya, orang cerdas jalan pilihannya tepat dan hidupnya sukses,
cita-citanya tercapai. Kenyataan menunjukkan fakta yang berbeda.

Ingredients:
qalbu

Directions:
Syair dalam kitab kuning berunyi; kam `alimin `alimin dliqat masalikuhu- kam jahilin jahilin wallohh marzuqa, artinya; betapa banyak orang pandai
yang sempit jalan rizqinya, dan betapa banyak orang bodoh yang demi
Allah banyak rezekinya.

1. Kecerdasan membuat orang segera mengetahui “kebenaran” dari obyek
yang sedang dihadapi, yang oleh karena itu ia dapat cepat memutuskan
untuk mengambil langkah yang tepat.. Ada beberapa jenis kebenaran,
masing-masing ada logikanya; kebenaran matematis, kebenaran logis,
kebenaran filosofis, kebenaran social dan kebenaran sufistik

2. Oleh karena itu kecerdasan orang juga tidak sama, ada yang cerdas
menyangkut angka, cerdas menyangkut waktu, cerdas menyangkut ruang.
Orang yang sopan dalam pergaulan masuk kategori orang yang memiliki
kecerdasan menyangkut ruang dan waktu. Koruptor adalah orang yang
cerdas dalam hal angka tetapi tidak cerdas dalam hal ruang dan waktu

Kecerdasan IESQ
Dulu orang hanya mengenal kecerdasan intelektual, tetapi sekarang
sudah diperkenalkan dua kecerdasan lainnya yaitu kecerdasan emosional
dan kecerdasan spiritual. Dalam psikologi, kecerdasan dibahas lebih
rinci lagi sehingga ada kecerdasan menyangkut angka, musik, ruang,
waktu dan sebagainya.

1. Kecerdasan Intelektual dapat dilihat dari kemampuan seseorang
memandang masalah secara ilmiah, menerangkan masalah secara logis dan
menyusun rumusan problem solving berdasarkan teori. Hanya saja orang
yang hanya cerdas secara intelektual terkadang tersesat kepada logika
yang tidak relevan dengan problem solving itu sendiri. Ia puas dengan
analisanya yang masuk akal dan bangga dengan kesetiaannya kepada
kaidah keilmuan. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang IQ nya sangat
tinggi jarang sukses memimpin sebuah institusi, sebaliknya kebanyakkan
mereka justru bekerja pada institusi yang dipimpin oleh orang yang
justru IQ nya sedang-sedang saja.

2. Kecerdasan Emosional (EQ) ditandai dengan kemampuan seseorang
mengendalikan diri dalam menghadapi keadaan yang sulit. Dengan
pengendalian diri yang kuat, ia bisa dengan tenang melihat
permasalahan dan dengan tenang memperhitungkan dampak dari suatu
keputusan atau suatu tindakan. Perhatian orang yang cerdas secara
emosi bukan pada kaidah ilmu atau kaidah logika tetapi pada bagaimana
problem solving dapat dijalankan, oleh karena itu ia bukan hanya
berpikir logis tetapi juga berpikir arif dan bijak. Ia bukan hanya
mengenali siapa dirinya, tetapi ia juga bekerja keras mengenali orang
lain yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi. Baginya bukan
kemenangan yang menjadi target, tetapi keberhasilan. Banyak orang yang
menang diawal tapi gagal di belakang, sebaliknya orang yang cerdas
secara emosi tak mengapa mengalah di depan demi untuk kemenangan yang sesungguhnya dibelakang nanti.

3. Kecerdasan Spiritual (SQ) ditandai dengan kemampuan seseorang
memandang masalah secara batin sebagai lawan dari pandangan mata
kepala. Jika pandangan mata kepala terhalang sekat ruang dan waktu.
Orang yang memiliki kecerdasan spiritual bukan saja bisa melihat
hal-hal dibalik ruang tetapi juga bisa berkomunikasi dengan siapa saja
di masa lalu dan yang akan bermain di masa depan. Jika ciri utama
orang yang memiliki kecerdasan emosional itu mampu berinteraksi secara
hamonis dengan keadaan atau problem hari ini, maka cirri orang yang
memiliki kecerdasan spiritual adalah memiliki visi jauh ke depan,
melampaui zamannya. Jika ramalan masa depan dari dukun biasanya tanpa
analisa kecuali analisa mistis maka ramalan masa depan (visi) orang
yang memiliki kecerdasan spiritual bisa dipaparkan secara terbuka dan
ilmiah.

by:
agussyafii

This entry was posted in: read|me
Tagged with:

by

"Tuhan.. tolong berikan rejeki berlimpah pada semua orang yang udah mampir ke blog ini.. Amiiinn.." ......(^_^!)

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s